1.BIDAL
Contoh-contoh bidal :
1.
Anak nalayan mambaok cangkua, mananam ubi ditanah darek. Baban sakoyan dapek
dipikua, budi saketek taraso barek.
Beban yang berat dapat dipikul, tetapi budi sedikit terasa berat
Beban yang berat dapat dipikul, tetapi budi sedikit terasa berat
2.
Anak ikan dimakan ikan, gadang ditabek anak tenggiri. Ameh bukan perakpun
bukan, budi saketek rang haragoi
Hubungan yang erat sesama manusia bukan karena emas dan perak, tetapi lebih diikat budi yang baik.
Hubungan yang erat sesama manusia bukan karena emas dan perak, tetapi lebih diikat budi yang baik.
3.
Anjalai tumbuah dimunggu, sugi sugi dirumpun padi. Supayo pandai rajin baguru,
supayo tinggi naikan budi.
Pengetahuan hanya didapat dengan berguru, kemulian hanya didapat dengan budi yang tinggi
Pengetahuan hanya didapat dengan berguru, kemulian hanya didapat dengan budi yang tinggi
4.
Alu tataruang patah tigo, samuik tapijak indak mati.
Sifat seseorang yang tegas bertindak atas kebenaran dengan penuh bijaksana
Sifat seseorang yang tegas bertindak atas kebenaran dengan penuh bijaksana
5.
Tarandam randam indak basah, tarapuang apuang indak hanjuik.
Suatu persoalan yang tidak didudukan dan pelaksanaannya dilalaikan.
Suatu persoalan yang tidak didudukan dan pelaksanaannya dilalaikan.
6.
Anjuik labu dek manyauak, hilang kabau dek kubalo.
Karena mengutamakan suatu urusan yang kurang penting hingga yang lebih
penting tertinggal karenanya.
Karena mengutamakan suatu urusan yang kurang penting hingga yang lebih
penting tertinggal karenanya.
7.
Anguak anggak geleng amuah, unjuak nan tidak babarikan.
Sifat seseorang yang tidak suka berterus terang dan tidak suka ketegasan
dalam sesuatu.
Sifat seseorang yang tidak suka berterus terang dan tidak suka ketegasan
dalam sesuatu.
8.
Alua samo dituruik, limbago samo dituang.
Seorang yang mentaati perbuatan bersama dan dipatuhi bersama.
Seorang yang mentaati perbuatan bersama dan dipatuhi bersama.
9.
Alang tukang binaso kayu, alang cadiak binaso Adat, alang arih binaso tubuah.
Seseorang yang pengetahuannya tidak lengkap serta keahliannya tidak cukup
dalam mengerjakan sesuatu.
Seseorang yang pengetahuannya tidak lengkap serta keahliannya tidak cukup
dalam mengerjakan sesuatu.
- Alat baaluah jo bapatuik
makanan banang siku-siku, kato nan bana tak
baturuik ingiran bathin nan baliku.
Seseorang yang tidak mau dibawa kejalan yang benar menandakan mentalnya
telah rusa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar